Sumber:PENYUMBATAN
BURUT POROS USUS (DIGESTION ; DISPEPSIA)
Gangguan pencernaan ini merupakan suatu kumpulan gejala atau
sindrome akibat gangguan fungsi sistem pencernaan atau akibat sekunder
dari penyakit di tempat lain dengan gejala yang timbul selama atau
sesudah makan seperti : mual, muntah, cekutan, perut kembung, kehilangan
nafsu makan, mencret, konstipasi,atau sebab lainya. Penyebab umum
sindrome ini antara lain : makan terlalu banyak, atau terlalu cepat,
makan selama mengalami gangguan emosi atau tekanan kejiwaan yang berat,
menelan udara dalam jumlah besar, gangguan mengunyah (misalnya karena
kerusakan gigi), perokok berat, konstipasi, makanan dimasak kurang
sempurna, makanan banyak lemak, makanan berbentuk gas (kacang, lobak,
kol, dan ketimun,dll).
Menurut akupuntur kelainan ini disebabkan penggumpalan Chi (Energi)di dalam lambung, usus kecil, dan usus besar, akibat kelemahan limpa, faktor – faktor yang dapat menyebabkan kelemahan limpa antara lain : kebiasaan makan yang kurang baik, dan tidak teratur (terlalu banyak makan dan minum , waktu makan tidak tetap, dan sebagainya), gangguan emosi, kelemahan tubuh (setelah kerja terlalu berat, berdiri lama, berjalan jauh, dll.) Atau serangan dingin lembab luar.
TERAPI
1.Titik Tubuh :
Titik muka : usus besar, limpa, kandung empedu, lambung
Titik Tangan : Tractus digestivus, usus besar
KETERANGAN LETAK DAN INDIKASI
Menurut akupuntur kelainan ini disebabkan penggumpalan Chi (Energi)di dalam lambung, usus kecil, dan usus besar, akibat kelemahan limpa, faktor – faktor yang dapat menyebabkan kelemahan limpa antara lain : kebiasaan makan yang kurang baik, dan tidak teratur (terlalu banyak makan dan minum , waktu makan tidak tetap, dan sebagainya), gangguan emosi, kelemahan tubuh (setelah kerja terlalu berat, berdiri lama, berjalan jauh, dll.) Atau serangan dingin lembab luar.
TERAPI
1.Titik Tubuh :
- 1. Cung Wan (XIII.12,R.12) Di moksa
- 2. Tien Su (III.25, La.25) Di moksa
- 3. Ci Hai (XIII.6,R.6) Di moksa
- 4. Sang Cisi (III.36,La.37)
- 5. Pi Su (VII.20,KK.20)
- 6. Sen Su (VII.23,KK.23)
- 7. San Yin Ciao (IV.6,Li.6)Bila mencret berat
- 8. Nei Kuan (IX.6,PK.6)Munta berat
- 9. Kuan Yen (XIII.4,R.4)
Titik muka : usus besar, limpa, kandung empedu, lambung
Titik Tangan : Tractus digestivus, usus besar
KETERANGAN LETAK DAN INDIKASI
- 1.cung wan (R.12) = perut bagian tengah
Ø Letak : 4 cun diatas umbilicus
Ø Indikasi : Nyeri lambung, asam serdawa, disentri, muntah – muntah waktu hamil, disentri abdomen, ulkus papticum, gastritis akut dan kronis, indigesi, diare kronis karena limpa dan lambung lemah, hipertensi, neurasthenia, gangguan mental.
Ø Indikasi : Nyeri lambung, asam serdawa, disentri, muntah – muntah waktu hamil, disentri abdomen, ulkus papticum, gastritis akut dan kronis, indigesi, diare kronis karena limpa dan lambung lemah, hipertensi, neurasthenia, gangguan mental.
- 2.TI ENSU (LA.25) = POROS LANGIT
Ø Letak : Pada garis lateral perut II setinggi umbilicus (2 cun lateral)
Ø Indikasi : Enteritis kronis akut dan kronis, desentri ,obstruksi in intestinal (gangguan usus), endometriosis.
Ø Indikasi : Enteritis kronis akut dan kronis, desentri ,obstruksi in intestinal (gangguan usus), endometriosis.
- 3.CI HAI (R.6) = SAMODRA TENAGA
Ø Letak : 1 ½ cun dibawah umbilicus, ½ jarak antara umbillicus dengan titik kuan yen
Ø Indikasi : Metrorargia, menorrargia, hemorragia, post – partum, nyeri perut, hernia, konstipasi, shock, leukorea, haid tak teratur, seminal emesis, diare, enuresis, neurasthenia.
Ø Indikasi : Metrorargia, menorrargia, hemorragia, post – partum, nyeri perut, hernia, konstipasi, shock, leukorea, haid tak teratur, seminal emesis, diare, enuresis, neurasthenia.
- 4.SANG CI SI/SANG LIEN (LA.37) = RUANG BESAR DIATAS
Ø Letak : 6 cun dibawah patella, 1 jari lateral krista tibia.
Ø Indikasi : Kolik abdomenalis, disentri, borborigmi, perut bengkak, diare, beri – beri, tungkai bawah lumpuh karena apoplexia, apedisisitis akut.
Ø Indikasi : Kolik abdomenalis, disentri, borborigmi, perut bengkak, diare, beri – beri, tungkai bawah lumpuh karena apoplexia, apedisisitis akut.
- 5.PI SU (KK20) = LIMPA
Ø Letak : 2 jari lateral meridian TU setinggi batas bawah TH.11 antara proc.spinalis TH 11 dan !2.
Ø Indikasi : Icterus jenis yin ( warna gelap ), disentri, edema, astma dengan banyak reak muntah – muntah , perut kembung, diare, gastritis, hepatitis, enteritis, urticaria, hemorrhagia kronis, badan lemah.
Ø Indikasi : Icterus jenis yin ( warna gelap ), disentri, edema, astma dengan banyak reak muntah – muntah , perut kembung, diare, gastritis, hepatitis, enteritis, urticaria, hemorrhagia kronis, badan lemah.
- 6.SEN SU (KK.23) = GINJAL
Ø Letak : 2 jari lateral meridian TU,antara L.2 dan L.3.
Ø Indikasi : Seminal emisis, enuresis, nephritis, disuria, lumbago, haid tak teratur, leukorea, impoten, priapismus (zakar selalu dalam keadaan ereksi), anuresis, diare kronis, tuli dan tinitus, penglihatan kabur neurastenia.
Ø Indikasi : Seminal emisis, enuresis, nephritis, disuria, lumbago, haid tak teratur, leukorea, impoten, priapismus (zakar selalu dalam keadaan ereksi), anuresis, diare kronis, tuli dan tinitus, penglihatan kabur neurastenia.
- 7.SAN YIN CIAO( LI.6) = TITIK PERTEMUAN KETIGA YIN ( TAY YIN KAKI (L.1),SAO YIN KAKI, CIE YIN KAKI)
Ø Letak : 3 cun diatas malleolus internus tepat ditepi posterior tibia.
Ø Indikasi : Indigesi, borborigmi, meteorismu (gembung), feses yang lembek (tinja), haid tak teratur, perdarahan uterus, dismenorea, kesukaran partus (persalinan), leukorea,amenorea, emisi seminal (beser mani),nyeri pada penis, radang testis, edeme, enuresis ( beser kemih), disuria (rintangan berkemih), hipo atau anestesia tungkai bawah, orchitis, neurasthenia, hemiplegia, ejaculatio praecox, anuria, mogok ginjal.
Ø Indikasi : Indigesi, borborigmi, meteorismu (gembung), feses yang lembek (tinja), haid tak teratur, perdarahan uterus, dismenorea, kesukaran partus (persalinan), leukorea,amenorea, emisi seminal (beser mani),nyeri pada penis, radang testis, edeme, enuresis ( beser kemih), disuria (rintangan berkemih), hipo atau anestesia tungkai bawah, orchitis, neurasthenia, hemiplegia, ejaculatio praecox, anuria, mogok ginjal.
- 8.NEI KUAN ( Pk.6) = GERBANG DALAM
Ø Letak : 2 cun diatas pergelangan tangan antara tendon musculus palmaries longus dan musculus fleksorcarpiradialis.
Ø Indikasi : Sakit lambung (ulcus pepticum), muntah pada kehamilan ( nervous dan spasme lambung), gelisah pada penyakit, panas, insomnia, hipertensi, bingung, palpitatio, cegukan, mual, astma, bengkak dan nyeri krongkongan, histeri, epilepsi
Ø Indikasi : Sakit lambung (ulcus pepticum), muntah pada kehamilan ( nervous dan spasme lambung), gelisah pada penyakit, panas, insomnia, hipertensi, bingung, palpitatio, cegukan, mual, astma, bengkak dan nyeri krongkongan, histeri, epilepsi
- 9.KUAN YEN (R.4) = GERBANG UTAMA
Ø Letak : 2 cun diatas batas simpisis pubis, 3 cun dibawah umbilicus
Ø Indikasi : seminal emesis, pola kisuria, haid tidak teratur, pendarahan rahim, leukorea, diare, general wekness, gonorhoe, epididimis ( radang anak buah pelir ), lumbago, retensi urine, nyeri abdomen bawah, amerorea, prolapsus uteri, hemorragia, postpartum, kesukaran berkemih, enuresis, shock (pertolongan utama), penyakit – penyakit ginjal dan alat kelamin, disentri, dismenorea, impotensi, pelvitis, anuria uretrodimia ( keluar getah dari kandung kemih), askariasis
Ø Indikasi : seminal emesis, pola kisuria, haid tidak teratur, pendarahan rahim, leukorea, diare, general wekness, gonorhoe, epididimis ( radang anak buah pelir ), lumbago, retensi urine, nyeri abdomen bawah, amerorea, prolapsus uteri, hemorragia, postpartum, kesukaran berkemih, enuresis, shock (pertolongan utama), penyakit – penyakit ginjal dan alat kelamin, disentri, dismenorea, impotensi, pelvitis, anuria uretrodimia ( keluar getah dari kandung kemih), askariasis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar